Dua Rumah Terbakar

PASAR MANNA, Bengkulu Ekspress – Warga yang berada di pantai Pasar Bawah, kemarin (19/1) mendadak heboh. Pasalnya, sekitar pukul 09.00 WIB, Jum’at (19/1), dua unit rumah warga setempat terbakar.

Ujang (49) warga setempat menuturkan, kedua rumah yang terbakar tersebut milik Asnah (59) dan Zon Iswandi (50). Akibat kejadian tersebut, rumah milik Asnah yang merupakan janda beranak dua dan dikaruniai 2 cucu ini ludes dilalap sijago merah. Bahkan hampir seluruh barang yang ada dalam rumahnya tidak dapat diselamatkan. Sedangkan rumah Zon mengalami kerusakan hingga 30 persen.

“Di RT kami ada dua unit rumah warga yang terbakar,” katanya.

Ujang menceritakan, saat kejadian dirinya berada di rumahnya. Saat itu mendengar ada teriakan orang minta tolong. Setelah dirinya ke luar rumah, ternyata api sudah membakar rumah Asnah. Kemudian dirinya bersama warga lainnya berusaha menolong memadamkan api dengan peralatan seadanya. Ada sebagian yang menghubungi petugas pemadam kebakaran.

“Api sepertinya berasal dari rumah Aznah, kemudian rumah Zon yang berdekatan dengan rumah Aznah ikut terbakar, beruntung saat itu mobil pemadam kebakaran cepat tiba, sehingga rumah Zon bisa diselamatkan. Sedangkan rumah Aznah hangus,” ujarnya.

Abdulah Kasim (29), menantu Aznah menceritakan, saat kejadian dirinya sedang di rumah. Sedangkan mertuanya sedang ke rumah keluarga yang menikahkan. Saat itu dirinya sedang mandi di kamar mandi, tiba-tiba mendengar suara letusan dari kamar tidurnya. Setelah itu dirinya keluar dari kamar mandi dan mengecek sumber suara. Saat dicek, ternyata api sudah besar dibagian atas kamar mandi. Dirinya langsung berlari keluar rumah dan teriak minta tolong.

“Saat kejadian saya sedang mandi, saya tahu api di kamar tidur kami sudah membesar,” ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, sambung Abdulah, semua barang dalam rumah tidak bisa diselamatkan. Hanya ada tas berisi uang sekitar Rp. 1,5 juta bisa diselamatkan. Sedangkan barang lainnya, seperti tempat tidur, TV, peralatan dapur, pakaian serta surat penting lainnya, ikut hangus.

“Api sangat cepat membesar, sehingga semuan isi rumah hangus,” terang Abdulah.

Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Ordiva, S.IK melalui Kasat Reskrim, Iptu Ahmad Khairuman, S,E didampingi Kapolsek Kota Manna, AKP Andor Lumban Raja, SH., membenarkan adanya dua unit rumah terbakar tersebut.

Dikatakannya, api bersumber dari rumah Aznah, yang diduga bersumber dari korsleting listrik. Mengingat rumah Aznah masih berdinding papan, sedangkan lokasi berada di pinggir pantai dengan angin yang kencang, sehingga api cepat membesar dan menghanguskan rumah Aznah. Sedangkan rumah Zon, karena berdekatan dengan rumah Aznah api merembet membakar rumahnya. Beruntung saat itu, petugas pemadam kebakaran cepat tiba di lokasi, sehingga hanya sebagian rumahnya yang terbakar.

“Dugaan sementara karena korsleting listrik, Aznah mengalami kerugian sekitar Rp. 100 Juta, sedangkan Zon kerusakan rumahnya sekitar 30 persen dan mengalami kerugian sekitar Rp. 30 Juta,” ujar Lumban. (369)

Sumber: